Isu kurang menyenangkan kembali menyeret nama aktor Thailand. Kali ini dua nama aktor di bawah naungan agensi GMMTV kembali menuai kecaman publik. Pertama adalah nama Foei Patara. Foei merupakan aktor yang telah lama berkecimpung di dunia hiburan. Terakhir ia membintangi serial ‘Midnight Museum’ sebagai Triphop.

Pada Jum’at (05/05), Foei membagikan ulang video reels dari akun @/mindsetoftherich di cerita Instagramnya. Namun sayangnya video tersebut berisi isu propaganda anti LGBTQ+. Tentu saja hal ini membuat Foei dikecam oleh banyak pihak. Bahkan banyak dari mereka yang menganggap jika Foei tidak pernah belajar dari kesalahan. Diketahui jika pada bulan September 2022 lalu, Foei juga sempat dikecam akibat candaan kepada kelompok LGBTQ+ saat berpartisipasi dalam acara ‘Safe House Season 4’. Foei mengatakan sebuah frasa ‘Set Yor’ (Berarti: I will fvck your ass) bersama White Nawat kepada First Kanaphan. Sampai artikel ini diturunkan, Foei belum memberikan klarifikasi apapun terkait apa yang sudah ia bagikan tersebut.

Kemudian yang kedua adalah aktor Phuwin Tangsakyuen. Pada Sabtu (06/05), Phuwin terlihat membuat sebuah permintaan maaf di akun Twitternya (Cek Dokumentasi). Hal ini diawali oleh cuitan akun Twitter @/S0UNDABOUT yang mengunggah sebuah potongan video live Phuwin tiga tahun yang lalu. Dalam video tersebut, Phuwin mengucapkan kata ‘r slur’ kepada salah satu temannya yang mengidap ADHD. ‘R Slur’ sendiri merupakan kata ejekan atau hinaan terhadap orang yang mengalami cacat intelektual, kata tersebut adalah Retarded (Terbelakang). Sedangkan penyakit ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder) adalah gangguan mental yang menyebabkan seseorang sulit untuk memfokuskan perhatiannya pada suatu hal dan cenderung hiperaktif. Orang yang berada di keadaan tersebut disebut dengan Neurodivergent.

Namun video tersebut terlihat telah dihapus oleh akun @/S0UNDABOUT. Banyak penggemar yang mempertanyakan mengapa dirinya menghapus video tersebut. Dirinya beralasan jika terlalu banyak orang yang membagikan ulang video yang ia unggah.

Selain itu, akun @/S0UNDABOUT juga meretweet cuitan permintaan maaf Phuwin dan menuliskan rasa terima kasih karena telah meminta maaf, serta mengaku sebagai seorang ‘Neurodivergent’ telah memaafkan Phuwin.


Kedua isu tersebut tentu saja kembali menjadi perbincangan banyak pihak. Foei maupun Phuwin mendapatkan banyak kecaman dan kritikan melalui berbagai platform media sosial. Mereka menganggap tindakan seperti itu tidak pantas dilakukan oleh keduanya. Bahkan beberapa di antaranya kembali mempertanyakan bagaimana agensi GMMTV memberikan pelatihan kepada para artisnya.