Kasus dan cerita perseteruan antara aktor Build Jakapan Puttha dan penulis novel Poi Patchayamon akhirnya menemui titik akhir. Hal ini diungkap oleh keduanya pada Selasa (09/05), melalui cuitan di akun Twitter masing-masing. Build dan Poi mengaku telah menyelesaikan semuanya di pengadilan.
Diawali oleh Poi yang menuliskan sebuah pernyataan, jika perseteruan antara dirinya dan Build telah berakhir. Poi juga menambahkan beberapa poin mengenai hal-hal yang cukup membuat gaduh, yaitu mengenai percakapan di mana Build dianggap telah melakukan kekerasan, mengenai bukti USG yang diambil darj internet, mengenai hal-hal yang ia berikan pada Build, hingga cerita sebenarnya mengenai hadiah dari penggemar Build yang masih ia simpan. (Cek dokumentasi)
Kemudian disusul oleh Build yang menuliskan, jika memang benar dia pernah memiliki hubungan dengan Poi dan telah berteman sebelumya. Perihal luka yang diterima oleh Poi, Build mengakui jika mereka hanya sedang bermain-main dan dirinya telah ceroboh karena sampai melukai Poi. Mengenai rekaman suara selama 40 menit yang sempat beredar, Build mengakui jika dirinya yang merekam namun bukan Build yang menyebarkan ke media sosial. (Cek dokumentasi)
Pihak Build maupun Poi sama-sama meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi. Tentu saja hal ini memancing respon beragam dari publik. Banyak yang mengecewakan tindakan Poi yang telah menyebarkan berita palsu sampai sedemikian rupa, hingga membuat reputasi Build menjadi buruk. Penggemar pun menuntut Poi melakukan pembersihan nama baik atas Build dan keluarganya. Ada yang merasa senang dan lega karena kasus ini akhirnya berakhir. Namun ada juga yang merasa tidak puas dengan klarifikasi ini karena tidak sesuai dengan ekspektasi publik.
Bagaimana menurut kalian?
