‼️BACA, CERMATI DAN PAHAMI KESELURUHAN DARI CAPTION‼️

Sebelumnya kabar baik mengenai pengesahan Undang-Undang Kesetaraan Pernikahan kembali terdengar. Pada bulan Desember 2023 lalu, parlemen Thailand diketahui menyetujui Rancangan Undang-Undang (RUU) Kesetaraan Pernikahan di pembacaan pertama. Seluruh anggota parlemen kecuali 11 dari 380 anggota parlemen memberikan suaranya, dan menghasilkan perolehan suara 360 anggota setuju banding 10 anggota yang tidak setuju.

Akhirnya pada Rabu (27/03), pembahasan pembacaan kedua RUU Kesetaraan pernikahan telah dimulai. Diketahui jika RUU ini disahkan menjadi Undang-Undang, diharapkan hal tersebut akan mulai berlaku pada tahun 2024 ini sebelum perayaan Bangkok Pride 2024, pada 1 Juni mendatang. Thailand digadang-gadang akan menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang melegalkan pernikahan sesama jenis. Tak hanya itu, jika RUU tersebut disahkan menjadi Undang-Undang, maka semua pasangan yang berusia 18 tahun ke atas akan dapat bertunangan dan menikah secara sah secara hukum. Mereka juga dapat mengajukan adopsi anak setelahnya.

Setelah melaksanakan rapat dan pembahasan selama kurang lebih 3 jam, akhirnya parlemen dan majelis Thailand pada resmi menyetujui RUU Kesetaraan Pernikahan. Pemungutan suara tersebut menghasilkan 399 suara mendukung dan hanya 10 suara menentang. Hal ini juga disampaikan oleh Thanathorn Juangroongruangkit, yang merupakan politikus Thailand dan seorang wakil presiden Thai Summit Group, perusahaan manufaktur suku cadang terbesar di Thailand. Melalui media sosial dirinya mengungkapkan ucapan selamat kepada seluruh masyarakat Thailand yang menyuarakan tentang hal ini.

Diketahui jika langkah berikutnya hanya tinggal menunggu persetujuan dari pihak senator, DPR dan kerajaan Thailand. Sehingga Undang-Undang Kesetaraan Pernikahan bisa resmi dilegalkan dalam kurun waktu empat hingga enam bulan mendatang, atau paling lambat akhir tahun 2024.

Tentu saja pengesahan RUU ini merupakan kemenangan signifikan bagi kelompok advokasi LGBTQ+ di Thailand, yang telah mengkampanyekan kesetaraan pernikahan selama bertahun-tahun.

Hal ini tidak hanya mewakili perubahan hukum, namun juga pernyataan mendalam tentang inklusi dan penerimaan dalam masyarakat yang dikenal dengan komunitas LGBTQ+ yang dinamis dan beragam.
.
Kabar ini mendapatkan respon penuh kebahagiaan dari semua kalangan. Mulai dari masyarakat hingga para selebritis turut merayakan hal ini dengan menaikkan tagar #สมรสเท่าเทียม.
.
.
Source: Thai Enquirer