Minggu (07/11), kabar yang mengejutkan publik datang dari industri hiburan Thailand. Hal ini diawali oleh beberapa media berita Thailand yang menuliskan, bahwa ada seorang asisten direktur dari salah satu perusahaan film ternama telah melakukan pelecehan terhadap anak berusia 15 tahun. Diketahui bahwa anak tersebut sedang mengikuti casting untuk Y series.
Sebelumnya publik menduga-duga siapa oknum di balik perbuatan keji tersebut. Hingga mereka menemukan jika pelaku adalah Aea Ravipon Pumruang, asisten direktur GMMTV. Fakta ini terungkap dari salah satu narasi berita yang menyebut identitas pelaku.
Tentu ini membuat publik geram. Mereka menuntut pihak agensi untuk memberikan penjelasan dan klarifikasi terkait berita yang beredar. Mereka menaikkan tagar #ผู้ช่วยผู้กำกับค่ายดังย่านอโศก pada laman Twitter. Apalagi ditemukan fakta jika kejahatan tersebut sudah dilaporkan dari bulan September lalu, oleh orang tua korban kepada pihak DSI (lembaga investigasi Thailand semacam FBI). Namun dilimpahkan ke kepolisian untuk melakukan interogasi mendalam.
Kepolisian Bang Bua Thong, Provinsi Nonthaburi melakukan penggeledahan dan akhirnya menangkap Ravipon pada Sabtu (06/11). Untuk kasus ini pihak kepolisian bersama DSI akan menggunakan bukti forensik dan sebagai tambahan adalah jejak di dalam rumah dan mobil pelaku. Hal ini untuk memperluas hasil kemungkinan ditemukan korban lain.
Hingga berita ini diturunkan. Pihak agensi belum memberikan klarifikasi apapun. Selasa (08/11), pukul 07.30 pagi.
Edit: Pihak GMMTV sudah memberikan klarifikasi pada Selasa (08/11), pukul 11.20 siang
Source:
Sanook.com
MGR Online